Pangkal Pinang, 22 April 2025 - Dalam upaya meningkatkan skill dan kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Provinsi Bangka Belitung, Balai Besar Pengembangan SDM dan Penelitian (BBPSDMP) Kominfo Medan berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Bangka Belitung kembali menyelenggarakan pelatihan Government Transformation Academy (GTA). Pelatihan berlangsung selama lima hari, dari 22 hingga 26 April 2025, dengan beberapa tema utama seperti Social Media Analysis, Video Production for Government Campaign, dan Fasilitator Pembelajaran Digital.
Dalam sambutannya di Aula Graha Tama Wiyata, BKPSDMD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Gubernur Provinsi Bangka Belitung yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan, Eko Kurniawan S.Sos., M.Si., mengapresiasi pelaksanaan pelatihan ini. “Untuk mempercepat terwujudnya smart ASN yang menjadi prioritas utama dalam mendukung keberhasilan reformasi birokrasi, yakni ASN yang menguasai teknologi, berwawasan global, pemerintah provinsi Bangka Belitung berkolaborasi dengan BBPSDMP Kominfo Medan melaksanakan pelatihan Government Transformation Academy”, ungkapnya.
Kepala BBPSDMP Kominfo Medan, Christiany Juditha, menjelaskan bahwa pelatihan GTA bertujuan meningkatkan kompetensi ASN dan Non-ASN yang bekerja di instansi pemerintah pusat, daerah, desa, serta TNI/Polri dalam pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Pelatihan ini diharapkan dapat mempercepat transformasi digital di lingkungan pemerintahan.
“Kolaborasi yang telah dilakukan antara BBPSDMP Komdigi Medan dengan Pemerintah Provinsi Bangka Belitung ini semoga dapat memberi nilai tambah bagi kedua belah pihak pada umumnya, sekaligus secara khusus dapat memberi manfaat yang implementatif untuk para peserta pelatihan”, tambahnya.
Acara pembukaan dilanjutkan dengan dengan keynote speech yang disampaikan oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan, Eko Kurniawan S.Sos., M.Si, yang membahas Transformasi Digital di Birokrasi dan Smart ASN.
Eko menyampaikan bahwa penyederhanaan birokrasi pemerintah menjadi momentum yang tepat untuk mendukung upaya peningkatan kompetensi dan keahlian aparatur sipil negara (ASN), terutama dalam pemahaman dan penguasaan teknologi informasi. “Terlebih di era revolusi industry 5.0 saat ini, ASN semakin dituntut meningkatkan literasi digitalnya dalam mewujudkan digitalisasi pemerintahan melalui pemanfaatan kecerdasan buatan atau Artificial Intelegence, “ ungkapnya.
Eko juga menguraikan empat fokus utama percepatan transformasi digital. “pertama, percepatan regulasi, pedoman, dan standar teknis sistem pemerintahan berbasis elektronik, dan yang kedua, pembangunan dan pengembangan infrastruktur digital serta integrasi sistem aplikasi pemerintahan nasional”, rincinya
“selanjutnya, penataan dan penyederhanaan struktur proses bisnis kementerian, lembaga, dan pemerintahan daerah sebagai respons atas perubahan kebutuhan layanan masyarakat. Dan terakhir peningkatan kapasitas dan kompetensi ASN, terutama dalam literasi digital untuk mewujudkan birokrasi kelas dunia”, jelasnya.
Lebih jauh Eko mengatakan transformasi digital tidak hanya mengubah layanan menjadi daring, tetapi juga harus diikuti dengan perubahan perilaku pengguna. Integrasi seluruh area layanan diharapkan menciptakan nilai tambah dan kepuasan masyarakat terhadap layanan pemerintah.
Eko menegaskan bahwa percepatan terwujudnya smart ASN yang menguasai teknologi, bahasa internasional, berwawasan global, dan memiliki integritas nasional adalah prioritas utama.
Kementerian Kominfo, sebagai punggawa transformasi digital Indonesia, tidak hanya mempercepat pembangunan infrastruktur telekomunikasi, tetapi juga mengembangkan SDM melalui pelatihan digital agar infrastruktur dapat dimanfaatkan secara optimal di lingkungan pemerintahan.
Kolaborasi antara BBPSDMP Kominfo Medan dan Pemerintah Provinsi Bangka Belitung diharapkan memberikan nilai tambah yang signifikan dan manfaat nyata bagi para peserta pelatihan serta mendukung percepatan transformasi digital birokrasi di daerah. EY/FS
Sisipan
Label
gta, bangka belitung, smart asn, dts
