Jakarta (13/08/2024)
Artificial Intelligence Innovation Summit 2024 berjudul "Unleashing the Power of Artificial Intelligence" secara resmi di selenggarakan di Jakarta International Expo dari tanggal 2-14 Agustus 2024 oleh Kolaborasi Riset dan Inovasi Industri Kecerdasan Artifisial (KORIKA). Hadir pada kegiatan tersebut sebagai pembicara Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kominfo, Hary Budiarto, selain itu hadir juga ketua umum Korika Prof. Dr. Ir. Hammam Riza, M.Sc.,IPU.
AI Innovation Summit berfungsi sebagai platform untuk mengeksplorasi, berdiskusi, dan berkolaborasi dalam strategi, kebijakan, dan inisiatif yang mempromosikan demokratisasi AI. Acara ini menyatukan para ahli, peneliti, pembuat kebijakan, pengusaha, dan penggemar AI untuk berbagi wawasan, menampilkan praktik terbaik, dan menginspirasi tindakan kolektif. Melalui sesi interaktif, lokakarya, dan kesempatan berjejaring, para peserta akan bersamasama berusaha untuk memastikan bahwa AI menjadi kekuatan untuk kebaikan, yang bermanfaat bagi individu dan masyarakat secara keseluruhan.
Kepala Badan berkesempatan mengisi panel diskusi dengan tema pengembangan talenta di bidang AI. Selain Kepala BPSDM Kominfo hadir juga Seng Meng Koo - AI Singapore, Prof. Setia Pramana - UN Regional Hub For Big Data and Data Science AP, Panji Wasmana - Director National Technology Officer Microsoft dengan Moderator Prof. Dr. Bambang Riyanto - KORIKA.
Kepala Badan menyampaikan langkah-langkah strategis yang telah dilakukan kemkominfo khususnya BPSDM Kominfo dalam pengembangan talenta digital di Indonesia tak terkecuali talenta di bidang AI. Kabadan menjelaskan terkait gap kebutuhan talenta digital di Indonesia yang merupakan hasil perhitungan model prediksi antara supply dan demand telah diketahui bahwa Indonesia harus menutup gap sebesar 458.043 talenta digital pertahun agar pada tahun 2030 gap tadi bisa ditutup sehingga Indonesia menjadi negara maju.
BPSDM Kominfo sendiri sudah menyediakan program pelatihan untuk berbagai lapisan masyarakat yang ada didalam program Digital Talent Scholarship. Prof Setia Pramana dari BPS-STIS menyampaikan strategi untuk Indonesia untuk menjadi katalisator pengembangan big data dan data science khususnya untuk sector statistik pemerintahan di Asia dan pasifik. Selanjutnya perwakilan dari Asosiasi Perguruan Tinggi Informatika dan Komputer (APTIKOM) menjelaskan peran APTIKOM sebagai organisasi yang menaungi institusi pendidikan tinggi di bidang informatika dan komputer dalam memperkuat kompetensi digital bidang AI di kalangan akademisi dan profesional teknologi. Terakhir Bapak Panji Wasmana dari Microsoft menjelaskan tren di bidang AI saat ini yang umunya digunakan untuk mencari informasi, membuat perencanaan, serta membantu meningkatkan kreatifitas berpikir.
Panel diskusi ini diharapkan dapat menjadi titik awal dari kolaborasi yang lebih erat antara berbagai pemangku kepentingan dalam mengembangkan talenta digital bidang AI yang siap menghadapi tantangan masa depan.
Label
ai, inovation, summit, korika, bpsdm