Gambar: IMG 2663

Jakarta (10/12/2025) – Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) mendeklarasikan Arah Indonesia Digital dan meluncurkan Rencana Strategis (Renstra) 2025–2029 dalam acara bertema “Terhubung, Tumbuh, Terjaga.” Acara deklarasi dan peluncuran Renstra ini berlangsung di Samisara Grand Ballroom, Jakarta pada Rabu (10/12).

Kementerian Komdigi mengajak seluruh ekosistem digital untuk bergerak dalam satu visi pembangunan nasional berbasis transformasi digital. Perwakilan pemerintah pusat dan daerah, industri telekomunikasi, pelaku ekonomi digital, akademisi, organisasi masyarakat, hingga lembaga internasional menghadiri acara ini sebagai bentuk komitmen kolektif untuk memperkuat pembangunan digital Indonesia.

Komdigi Tegaskan Transformasi Digital sebagai Penggerak Utama Pembangunan

Sekretaris Jenderal Komdigi, Ismail membuka laporan dengan menegaskan arah pembangunan digital Indonesia. Ia menjelaskan bahwa seluruh ekosistem perlu bergerak dalam satu visi agar transformasi digital menghasilkan dampak nyata.

“Deklarasi hari ini adalah komitmen bersama agar seluruh ekosistem digital bergerak dalam satu visi. Transformasi digital bukan tugas satu lembaga, tetapi kerja kolektif bangsa,” tegas Ismail.

Ia menjelaskan bahwa pemerintah memperkuat kapasitas kelembagaan dengan mengubah Kementerian Kominfo menjadi Kementerian Komdigi sesuai mandat RPJMN. Kementerian Komdigi menyiapkan Renstra 2025–2029 sebagai fondasi penguatan konektivitas, ekosistem digital, pemerintahan berbasis digital, dan kesiapan masyarakat menghadapi teknologi masa depan.

Menteri Komdigi Pastikan Akses Merata dan Pertumbuhan Inklusif

Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid memaparkan arah strategis Indonesia Digital 2025–2029. Ia menegaskan bahwa Komdigi mempercepat pemerataan konektivitas hingga desa-desa yang belum terhubung.

“Sekitar 2.500 desa masih belum terhubung. Pada 2026, kita harus menghubungkan seluruh desa tanpa kecuali,” tegas Meutya.

Ia menyampaikan perkembangan Indeks Transformasi Digital Nasional yang terus naik dan mencatat lompatan signifikan di sejumlah provinsi kawasan timur. Meutya menekankan bahwa pemerintah tidak hanya membangun infrastruktur, tetapi juga mendorong pemanfaatan digital yang produktif agar menghasilkan nilai tambah ekonomi.

“Infrastruktur digital sudah kita bangun, tetapi produktivitas ekosistemnya harus kita tingkatkan. Transformasi digital harus memberi manfaat nyata bagi masyarakat,” kata Meutya.

Ia menjelaskan bahwa pemerintah hampir menyelesaikan Peta Jalan Artificial Intelligence dan kerangka etikanya. Saat ini masih menunggu proses penandatanganan Presiden.

Komdigi Perkuat Keamanan Ruang Digital Nasional

Meutya juga menjelaskan langkah pemerintah memperkuat keamanan ruang digital. Ia memaparkan penanganan kejahatan digital, seperti penipuan, judi online, kejahatan terhadap anak, dan kebocoran data.Kementerian Komdigi terus berupaya mempercepat pengamanan infrastruktur strategis, termasuk pusat data nasional.

Pemerintah menyiapkan implementasi penuh aturan perlindungan anak di ruang digital pada 2026. “Kita harus menjaga ruang digital agar aman bagi seluruh masyarakat, terutama anak-anak,” ujar Meutya.

Komdigi Tetapkan Tiga Arah Utama Transformasi Digital

Komdigi menetapkan tiga arah strategis lima tahun ke depan, yaitu (1) Terhubung – Kementerian Komdigi memperluas konektivitas nasional secara merata; (2) Tumbuh – Kementerian Komdigi memperkuat ekosistem digital agar inovatif, produktif, dan mendukung ekonomi nasional; dan (3) Terjaga – Kementerian Komdigi menjaga keamanan ruang digital dan melindungi data masyarakat. Ketiga arah ini menjadi kompas bagi seluruh pemangku kepentingan digital Indonesia.

Teguhkan Komitmen dan Apresiasi Mitra Strategis

Setelah arahan Menteri, Kementerian Komdigi menggelar sesi peneguhan komitmen transformasi digital nasional. Sesi ini menegaskan bahwa deklarasi Arah Indonesia Digital menjadi dasar tindakan nyata lima tahun ke depan.

Penyelenggara juga mengadakan Sesi Apresiasi Mitra Strategis Transformasi Digital Nasional dan memberikan penghargaan kepada mitra yang berkontribusi memperkuat ekosistem digital Indonesia. Sesi diskusi panel menjadi penutup keseluruhan sesi deklarasi dan peluncuran Renstra Kementerian Komdigi 2025–2029. (Publikasi BPSDM Komdigi/L/RAF)


Label
deklarasi, arah, indonesia, digital, komdigi, visi, terhubung, tumbuh, terjaga, 2025–2029